Rabu, 26 November 2025

Informasi Digital Berbasis Visual

Rabu, 26 November 2025

Rehab SMPN 2 Kota Jambi Disinyalir Sarat Manipulasi, Aliansi Masyarakat Gelar Aksi Desak Audit Proyek DAK 2024

Photo: SMPN 2 Kota Jambi

Kota Jambi – Infokabarjambi.com 24 Oktober 2025 Proyek rehabilitasi Gedung SMP Negeri 2 Kota Jambi yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2024 senilai Rp2,9 miliar kembali menuai sorotan. Aliansi Masyarakat Jambi menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Dinas Pendidikan Kota Jambi pada Senin (24/10/2025), menuntut dilakukan pemeriksaan terhadap seluruh pihak yang terlibat dalam proyek tersebut.

Massa menilai pengerjaan rehab tujuh ruang kelas di SMPN 2 Kota Jambi tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) serta terkesan dikerjakan secara tidak profesional. Berdasarkan temuan di lapangan, plafon yang baru sekitar satu tahun dipasang sudah tampak renggang dan terdapat sokongan kayu tambahan sebagai penahan konstruksi.

Pejabat yang berwenang saat penganggaran, yakni Dr. H. Mulyadi, S.Pd., M.Pd., yang pada 2024 menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi dan kini telah dipindahkan ke Kantor Wali Kota,

Baca Juga  Warga RT 05 Kampoeng Kito 1 Antusias Meriahkan HUT RI ke-80

Serta Dr. H. M. Jailani, S.H., M.H., Asisten Administrasi Umum (Asisten III) Setda Kota Jambi yang saat ini merangkap sebagai Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi.

Aksi unjuk rasa dilakukan pada 24 Oktober 2025, sementara pembangunan sendiri merupakan proyek DAK tahun 2024

Temuan dugaan ketidaksesuaian terjadi di lingkungan SMPN 2 Kota Jambi, tempat rehabilitasi tujuh ruang kelas dikerjakan.

Aliansi Masyarakat mempertanyakan kualitas bangunan yang dinilai tidak sebanding dengan anggaran sebesar Rp2,9 miliar. Mereka juga menyayangkan minimnya transparansi dan dugaan tidak dilibatkannya pihak sekolah maupun komite dalam proses pembangunan.

Saat dimintai konfirmasi, pihak sekolah mengaku tidak pernah dilibatkan dalam proses pembangunan tersebut.

Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Ahmad Saleh, S.Ag, menyampaikan bahwa hingga kini belum ada serah terima resmi bangunan dari pihak pelaksana. Namun, dari pengamatan lapangan, beberapa pihak menilai pernyataan tersebut terkesan menutupi kondisi yang sebenarnya. Tim masyarakat terus melakukan penelusuran serta mengumpulkan dokumentasi terkait kondisi fisik bangunan.

Baca Juga  Lambannya Penanganan Kasus Pengrusakan Ruko, Wakapolsek Jelutung: Police Line Harus Segera Dipasang

Sementara itu, kepala sekolah tidak berada di tempat saat dimintai keterangan oleh awak media.

Hingga Berita Ini Diturunkan,Pihak Dinas Pendidikan Kota Jambi serta manajemen SMPN 2 Kota Jambi belum memberikan klarifikasi resmi mengenai tudingan adanya ketidaksesuaian dan dugaan manipulasi dalam proyek yang dibiayai DAK 2024 dari APBD Kota Jambi tersebut.

 

Berita Terbaru

Berita Terupdate

Info Kabar Jambi

Informasi Digital Berbasis Visual

social network

tentang ikj