INFO KABAR JAMBI- Wakil Gubernur Jambi, Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I, menghadiri pelantikan pengurus Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Provinsi Jambi masa bakti 2025–2029 yang digelar di Auditorium Rumah Dinas Gubernur, Rabu, 16 April 2025. Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Umum KORMI Nasional, Adil Hakim, yang juga menandatangani berita acara sebagai tanda resminya pengurus baru mulai bertugas.
Dalam sambutannya, Wagub Sani menyampaikan apresiasi kepada pengurus sebelumnya atas dedikasi mereka dalam membangun olahraga masyarakat di Provinsi Jambi. Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus baru yang diharapkan mampu mengemban tugas dengan penuh amanah dan tanggung jawab.
Wagub menekankan bahwa KORMI bukan hanya untuk mencetak atlet, tetapi lebih dari itu, menjadi wadah untuk membangkitkan semangat kebugaran jasmani, memperkuat hubungan sosial, dan menciptakan masyarakat yang sehat secara fisik maupun mental. Visi KORMI Jambi adalah menciptakan masyarakat yang sehat, bugar, gembira, dan produktif melalui olahraga berbasis budaya, tradisi, dan kearifan lokal.
Sementara itu, Ketum KORMI Nasional, Adil Hakim, menyampaikan harapannya agar pengurus yang baru dilantik mampu menghadirkan ide-ide segar yang berdampak positif bagi masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya pelantikan ini sebagai langkah awal, bukan hanya seremonial belaka, dalam membangun ekosistem olahraga masyarakat yang inklusif dan berkelanjutan.
Adil memperkenalkan gerakan nasional “Indonesia Aktif”, sebuah inisiatif sosial berskala besar yang bertujuan mengaktifkan seluruh lapisan masyarakat dalam kegiatan olahraga. Gerakan ini akan mencapai puncaknya dalam Festival Olahraga Nasional (Fornas) yang akan diselenggarakan di NTB pada 5–11 Juli 2025. Ia mengajak KORMI Provinsi Jambi untuk ambil bagian aktif dalam ajang ini dan menjadi contoh praktik baik di tingkat nasional.
Dengan semangat kolaboratif, KORMI Jambi diharapkan mampu menjadi mitra strategis pemerintah dalam menciptakan masyarakat yang sehat, kompetitif, dan berdaya saing melalui olahraga masyarakat yang mengakar pada nilai-nilai budaya lokal.
