Jambi – Infokabarjambi.com 21 – 08–2025 Seorang guru berinisial EK di SMA Negeri 14 Jambi diduga membanting telepon genggam milik siswanya hingga hancur. Peristiwa ini terjadi pada Jumat, 15 Agustus 2025 di lingkungan sekolah.
Kejadian bermula saat seorang siswa kelas XI berinisial TR datang terlambat ke sekolah. Guru piket bersama EK kemudian melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan siswa. TR sempat mengaku tidak membawa ponsel, namun setelah diperiksa, telepon genggam ditemukan di dalam tasnya.
Diduga karena kesal, guru EK langsung membanting ponsel tersebut sebanyak dua kali hingga rusak dan tidak bisa digunakan lagi.
Merasa dirugikan, orang tua TR mendatangi sekolah pada hari yang sama untuk meminta penjelasan. Namun, menurut keluarga, pihak sekolah tidak memberikan tanggapan serius. Bahkan salah seorang guru sempat berkata, “kalau mau diganti, ya diganti,” sambil berlalu.
Tidak puas dengan jawaban sekolah, pada Kamis, 21 Agustus 2025, orang tua TR kembali datang dengan didampingi LSM dan awak media. Pihak sekolah hanya memperbolehkan orang tua siswa masuk ke ruang pertemuan, sementara LSM dan media dilarang masuk dengan alasan “tidak ada urusan.”
Setelah pertemuan, ayah TR keluar dengan wajah kecewa. Ia menyatakan bahwa pihak sekolah dan guru EK tidak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan masalah.
“Kami akan melaporkan kasus ini ke Dinas Pendidikan Provinsi Jambi agar guru berinisial EK dicopot. Selain itu, persoalan ini juga akan kami bawa ke ranah hukum terkait dugaan pengrusakan,” tegasnya.